Advertisement
Sejumlah Kepala Daerah akan Bergabung dalam Kegiatan Retret pada Hari Ini

Advertisement
Harianjogja.com, MAGELANG—Sejumlah kepala daerah akan bergabung dalam acara retret atau pembekalan di kompleks Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah pada Senin (24/2/2025)
Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarta menyampaikan kemungkinan ada kepala daerah dari 47 orang yang belum hadir bergabung dalam kegiatan retret. "Teman-teman lihat saja nanti. Ada keinginan untuk bergabung, kita tunggu saja. Ya yang belum bergabung 47 orang," katanya dikutip Senin.
Advertisement
BACA JUGA: Wamendagri Sebut Ada Kepala Daerah yang Belum Retreat Bakal Segera Bergabung
Ketika ditanya apakah mereka akan bergabung pada Senin (24/2) pagi, Bima meminta wartawan untuk menunggu kepastiannya. "Mengenai waktunya kapan, siapa saja mari kita tunggu," kata Bima.
Ia mengajak para wartawan untuk mengikuti perkembangan yang terjadi.
"Mari teman-teman ikuti saja dan jangan ke mana-mana, silakan stand by di Akmil ini untuk mengikuti proses-proses selanjutnya yang pasti akan banyak hal menarik," katanya.
Bima menyampaikan sesi materi yang disampaikan menteri mulai Minggu malam ini dan Senin (24/2). Kepala daerah yang tidak hadir kehilangan sesi Lemhannas.
"Tetapi kita berharap yang akan bergabung ini akan banyak sekali mendapatkan perspektif dari seluruh menko dan menteri menteri terkait yang akan menyampaikan tentang poin-poin Astacita," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Ekspor Kopi Indonesia pada Semester I Mencapai 206,7 Ribu Ton
Advertisement

Jembatan Kaca Tinjomoyo Resmi Dibuka, Ini Harga Tiketnya
Advertisement
Berita Populer
- Fisik Pemain PSIM Jogja Terjaga Meski Libur Panjang
- Baru Dibeli 2 Bulan, Motor Warga Lansia di Dlingo Raib Digondol Maling
- Pemkot Uji Coba Malioboro Full Pedestrian, Ini Tujuannya
- Digelar November, Siswa SMA di Gunungkidul Boleh Tidak Ikut TKA
- HUT Kota Jogja, Penumpang KA Diimbau Datang ke Stasiun Lebih Awal
Advertisement
Advertisement