Advertisement
Hari Santri, Baznas Banyumas Salurkan Rp1 Miliar bagi Mustahik

Advertisement
Harianjogja.com, Purwokerto - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, menyalurkan bantuan senilai lebih dari Rp1 miliar kepada 535 mustahik pada peringatan Hari Santri Nasional X Tahun 2025.
“Bantuan ini merupakan wujud kolaborasi Baznas dan Pemerintah Kabupaten Banyumas dalam menyukseskan program Trilas Bupati dan Wakil Bupati Banyumas," kata Pelaksana Harian (Plh) Ketua Baznas Banyumas Abdul Khodir saat Pentas harufan Bantuan di Pendopo Si Panji Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Rabu.
Advertisement
Dalam acara yang digelar usai Apel Peringatan Hari Santri Nasional X Tahun 2025 tersebut, dia mengatakan bantuan yang disalurkan meliputi biaya pendidikan dasar (madrasah ibtidaiyah) untuk 75 mustahik dan biaya pendidikan menengah (madrasah tsanawiyah) untuk 75 mustahik.
Selain itu, bantuan sarana prasarana usaha Z-Coffee untuk 5 mustahik, Z-Auto untuk 3 mustahik, pelatihan dan diklat satpam bagi 29 mustahik, serta bantuan hewan ternak untuk 348 mustahik.
BACA JUGA
Menurut dia, sumber dana bantuan tersebut berasal dari zakat yang dikumpulkan melalui Baznas Kabupaten Banyumas.
Lebih lanjut, dia mengatakan keberhasilan penyaluran zakat tersebut tidak lepas dari dukungan Bupati Banyumas Sadewo Tri Lastiono yang dinilai aktif sebagai penggerak zakat di daerah.
Atas kiprah tersebut, lanjut dia, Bupati Sadewo menerima penghargaan sebagai kepala daerah penggerak zakat.
“Ini menjadi kebanggaan bagi kami, dan insyaallah kami siap menyukseskan seluruh program demi kesejahteraan masyarakat Banyumas," kata Khodir.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Banyumas Sadewo Tri Lastiono mengharapkan bantuan tersebut dapat digunakan oleh para mustahik atau penerima manfaat dengan sebaik-baiknya serta menjadikannya sebagai sarana untuk belajar dan berkembang.
Ia juga mengharapkan sinergi antara pemerintah, Baznas, dan masyarakat terus terjaga serta diperkuat melalui semangat kolaborasi.
“Keberlanjutan program ini tidak hanya bergantung pada pemerintah dan Baznas, tetapi juga pada kesungguhan para penerima manfaat dalam mengelola dan memanfaatkannya," katanya.
Ia mengharapkan melalui program Z-Coffee, Z-Auto, pelatihan satpam, serta bantuan ternak dan beasiswa, para penerima manfaat dapat meningkatkan keterampilan, memulai usaha, dan memperbaiki kesejahteraan keluarga.
“Mari kita terus jaga semangat kebersamaan, saling mendukung, dan memberi kebaikan dalam setiap langkah," kata Bupati.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Gerobak Burjo di Embung Giwangan Diduga Sengaja Dibakar
- DIY Waspada Lonjakan ISPA, Catat 11.000 Kasus di Puncak Musim
- Bantul Genjot Pendapatan Daerah 2026, Andalkan Sinergi Lintas Sektor
- Jadwal SIM Keliling Ditlantas Polda DIY Hari Ini, Rabu 22 Okt 2025
- Jadwal DAMRI Jogja, Kebumen dan Purworejo ke Bandara YIA Hari Ini
Advertisement
Advertisement